Jenis-Jenis Media ~ Putra Gantiwarno
Selamat datang, terima kasih atas kunjungannya. Salam perdamaian

Jenis-Jenis Media


               Jenis Media yang di manpaatkan dalam proses pembelajaran cukup beragam,mulai dari Media yang sederhana sampai pada Media yang cukup rumit dan canggih.untuk mempermudah mempelajari jenis media,karakter,dan kemampuanya,dilakukan pengklasipikasian atau penggologan.
             Salah satu klasipikas yang dapat menjadi acuan dalam pemampaatan Media adalah klasipikasi yang di kemukakan oleh edgar dale yang di kenal dengan krucut pengalaman (cone experience).kerucut pengalaman dale mengklasipikasikan media berdasarkan pengalaman belajar yang akan di peroleh  peserta didik,mulai dari pengalaman belajar langsung,penglaman belajar yang dapat di capai melalui gambar,dan pengalaman belajar yang bersipat abstak.

Klasifikasi media berdasarkan bentuk fisik.
A.    Media yang tidak diperoyeksikan
Media ini sering disebut sebagai media pameran atau displayed media. Jenis media yang tergolong media yang tidak diperoyeksikan, yaitu

1.   Realia
Realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan ajar. Pemanfaatan media realia tidak harus selalu dihadirkan dalam ruang kelas, tetapi dapat digunakan sebagai suatu kegiatan observasi pada lingkungannya.
Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagai mana adanya, tidak ada pengubahan, kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan hidup aslinya. Ciri media realia adalah benda asli yang masih ada dalam keadaan utuh, dapat dioperasikan, hidup, dalam ukuran yang sebenarnya, dan dapat dikenali sebagaimana wujud aslinya.  Selain dalam bentuk aslinya, penggunakan realia dapat dimodifikasi. Menurut Heinich,  modifikasi penggunaan media realia dalam proses pembelajaran dapat dilakukan dengan tiga cara, sebagai berikut:
a.          Cutaways/potongan
b.         Specimen/contohExhibit/pameran


2.   Model
Pemanfaatan media realia dalam proses pembelajaran merupakan cara yang cukup efektif, karena dapat memberikan informasi yang lebih akurat. Walaupun tidak semua benda nyata dapat digunakan sebagai media realia karena keterbatasan penyediaannya, misalnya karena ukuran ataupun biayanya. Alternatip pemanfaatan media yang menyerupai relia adalah model.
Menurut Brown, model didefinisikan sebagi benda nyata yang dimodifikasikan,Heinich menyebutkan hal yang senada, yaitu gambaran yang berbentuk tiga dimensi dari sebuah benda nyata. Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala pengadaan realia, seperti harga yang tinggi atau benda yang sulit digunakan sebagai realia.
Model dapat berukuran lebih besar, lebih kecil,atau berukuran sama persis dengan benda aslinya, serta dapat menampilkanwujud yang lengkap dan rinci dari benda aslinya, atau dapat ditampilkan dalam wujud disederhanakan untuk mempermudah proses kegiatan pembelajaran. Sebagai salah satu media yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan belajar mrngajar , model memilki keunggulan yang tentunya sangat membantu proses tersebut, walaupun terdapat pula kterbatasan tentunya.



3.   Bahan grafis
Media grafis yang juga digolongkan sebagai media visual nonproyeksi, mudah digunakan karena tidak membutuhkan peralatan serta relatif murah.
Umumnya media yang termasuk dalam golongan ini hanya membutuhkan biaya yang relatif rendah atau bahkan tidak membutuhkan biaya sama sekali. Menurut Brown, ada lima jenis media grafis yang memiliki keunggulan yang cukup tinggi dalam kegiatan pembelajaran, yaitu graft, chart, diagram, kartu, poster, peta, dan globe.
Sementara menurut Heinich,  menyebutkan beberapa jenis media grafis antara lain :gambar diam, sketsa, diagram, chart, grafik, poster, dan kartun. Sebagian dari media grafis ini memerlukan kecermatan dan perhatian yang husus, karena visualisasi dari sebagian media grafis bersifat simbolis tidak menampilkan gambaran yang utuh. Masing-masing jenis media garfis memiliki keunikan, keunggulan, dan keterbatasan tersendiri yang tentunya menarik untuk dibahas satu persatu, mulai dari gambar diam, sketsa,diagram,grafik,chart, dan poster.
a.       Gambar diam
Dari semua media grafis gambar yang merupakan jenis yang paling banyak digunakan, mudah dikenali, dan mudah dimengerti secara langsung tanpa memerlukan interpretasi.
b.       Sketsa
Sketsa itu merupakan gambar yang tidak lengkap dan sederhana, atau dapat dikatakan sebagai gambar kasar yang hanya menampilkan bagian-bagian pokok atau utama dan mengabaikan bagian-bagian yang bersifat detail. Sketsa ini biasanya digunakan apabila gambar yang lengkap dari objek yang ditampilkan tidak tersedia, atau memang bertujuan hanya ingin menampilkan bagian-bagian pokok dari suatu objek. 
c.       Grafik
Grafik didefinisikan sebagai bahan-bahan nonfotografis dengan format dua dimensi yang didesain husus untuk mengkomunikasikan pesan dan informasi tertentu. Umumnya data yang berbentuk data biasa ataupun tabel dapat disusun dalam bentuk grafik. Penampilan data dalam bentuk grafik umumnya akan menjadi lebih mudah difahami dan lebih menarik. Penggunan grafik dalam kegiatan pembelajaran memilki berbagai pilihan dan pariasi. Setidaknya grafik dapat ditampilkan dalam empat jenis, yaitu: batang, gambar, lingkungan, dan garis.
d.      Chart
Chart atau bagan adalah salah satu jenis dari media grafis yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau materi yang cukup sulit jika disampaikan secara lisan atupun tulisan. Chatr atau bagan mampu memvisualisasikan sebuah hubungan yang bersifat abstrak, seperti kronologis suatu kejadian atau struktur organisasi. Dengan kemampuan tersebut, chart merupakan cara untuk memvisualisasikan informasi atau materi yang rumit dengan cara yang sederhana dan singkat.


4.      Papan display
  Berbagai media yang tidak diproyeksikan, seperti gambar, poster,chart, realia, atau lainnya yang akan digunakan dalam proses pembelajaran kadang kala membutuhkan tempat untuk men-display atau memanjang. Banyak pilihan yang dapat digunakan untuk men-display atau memanjang media yang tidak diproyeksi, yaitu papan tulis atau blackboards, whiteboard,copyboard, dan buletin boards. Keempat jenis media display ini dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan.

B.        Media yang diperoyeksikan
Media yang tergolong sebagai media yang diproyeksikan antara lain, overhead transparanci (OHT), slide, filmstrips, dan opaque. Media tersebut diproyeksikan kelayar dengan menggunakan alat khusus yang dinamakan proyektor (overhead projector, slide projector, dan opaque projector). Namun, dengan perkembangan teknologi telah memungkinkan komputer dan vidio dapat diproyeksikan dengan menggunakan peralatan khusus , yaitu, LCD.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More