Deskripsi Tanaman Kalembak
Tanaman kalembak adalah tanaman rempah herbal yang sering jumpai disekitar kita. Nama latin tanaman kalembak adalah Rheum Palmatum L. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman kalembak mempunyai nama Chinese rhubarb. Asal tanaman kalembak ini menurut sejarah berasal dari China. Tanaman kalembak yang dibudidaya secara masal banyak terdapat di daerah Dieng, Jawa Tengah. Ciri-ciri tanaman kalembak ialah daun yang bergigi dengan ujung daun yang tidak rata, ukuran daun besar dengan bunga yang menjulai ke atas berwarna merah. Kegunaan dan fungsi tanaman kalembak ini banyak digunakan sebagai tanaman herbal untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit yang ada ditubuh.
Nama Daerah Tanaman Kalembak
Sunda : Kalembak
Jawa : Kelembak
Madura : Talembak
Klasifikasi Tanaman Kalembak
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Hamamelidae
Ordo: Polygonales
Famili: Polygonaceae
Genus: Rheum
Spesies: Rheum Palmatum L
Anatomi dan Morfologi Tanaman Kalembak
Tanaman kalembak merupakan tanaman rempah herbal yang mempunyai ukuran besar, berdiri tegak, termasuk tanaman tahunan, dengan ukuran tinggi lebih dari 2,5 m. Akar tanaman kalembak tebal, berizoma, bercabang, hampir berdaging, dan berwarna kuning muda. Daun tanaman kalembak kebayakan roset yang radikal, berwarna hijau, berbentuk bundar, sebagian lagi membentuk susunan spiral dibatang yang tegak. Pangkal daun tanaman kalembak menjantung, serta cuping menjari kedalam, bundar seperti telur atau melanset. Perbungaan berbentuk malalai dan berambut. Bunga tanaman kalembak biseksual, dan daun tenda berwarna merah terkadang juga berwarna merah muda atau keputihan. Buah tanaman kalembak berbentuk segitiga, berwarna coklat, lebih panjang daripada mahkota bunga, bersayap tiga. Budidaya tanaman kalembak ini berkembang biak menggunakan biji. Habitat tanaman kalembak ini berada pada wilayah yang mempunyai suhu yang dingin.
Bagian Tanaman Kalembak Yang Digunakan
Akar
Kandungan Tanaman Kalembak
Tanaman Kalembak mengandung zat asam krisofanat, krisofanin, rein-emodin, aloe-emodin, reokrisin, alizarin, glikogalin, tertrarin, dan katekin.
- Mengatasi sembelit Kelembak sangat terkenal sebagai tumbuhan pencahar yang dapat membantu mengatasi sembelit atau susah buang air besar. Hal ini didukung oleh sifat laksatif atau pencahar yang dimilikinya yang sangat baik untuk mengatasi sembelit sehingga pergerakan kotoran di usus lebih cepat dan lancar. Bagian tumbuhan yang digunakan adalah akar dan batang yang direbus kemudian air rebusannya diminum.
- Melancarkan buang air besar kandungan senyawa antrakinon yang terdapat pada kelembak dapat membantu melancarkan buang air besar. Dimana senyawa ini diuraikan terlebih dahulu oleh bakteri-bakteri yang ada di dalam usus. Setelah terurai baru senyawa ini dapat bekerja membantu meningkatkan pergerakan usus sehingga buang air besar pun menjadi lancar.
- Membantu mengatasi diare Akar kelembak dikenal bersifat bitter stomatchic yaitu istilah yang ditujukan pada makanan-makanan yang memiliki manfaat mengencangkan, menyehatkan, dan memperbaiki fungsi perut. Kelembak juga memiliki efek astringent yang dapat membantu mengerutkan selaput lendir pada usus untuk mengurangi pengeluaran cairan dari usus. Hal ini menjadikan kelembak dapat juga dimanfaatkan untuk mengatasi diare.
- Mengatasi hipertensi Tekanan darah merupakan parameter kesehatan yang harus dijaga agar tetap stabil. Peningkatan tekanan darah dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan dan jika dibiarkan dapat membahayakan. Ada banyak tumbuhan obat yang dapat dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah salah satunya tumbuhan kelembak ini.
- Menurunkan kadar kolesterol Selain tekanan darah kandungan kolesterol dalam darah juga harus dijaga kestabilannya. Meskipun bermanfaat namun kadar kolesterol yang terlalu tinggi terutama kolesterol jahat dianggap dapat menimbulkan berbagai penyakit berbahaya seperti jantung koroner. Kadar kolesterol yang tinggi juga dapat diturunkan dengan mengonsumsi ramuan kelembak.
- Mengatasi radang Tumbuhan kelembak juga memiliki sifat antiinflamasi sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi peradangan dan pembengkakan. Melancarkan menstruasi Jika menstruasi atau haid anda tidak teratur maka kelembak dapat dijadikan alternatif pengobatan. Dengan mengonsumsi air rebusan akar dan daun kelembak maka masalah menstruasi yang tidak teratur dapat diatasi.
- Mengobati dan mempercepat penyembuhan luka Tidak hanya mengatasi penyakit-penyakit dalam. Kelembak juga dapat digunakan untuk mengobati luka luar dan mempercepat proses penyembuhannya.
- Mengatasi penggumpalan darah dalam tubuh Penggumpalan darah dalam pembuluh darah merupakan kondisi yang tidak baik bagi kesehatan. Lain halnya jika terjadi pada permukaan kulit yang luka dimana hal ini sangat bermanfaat untuk menghentikan pendarahan. Penggumpalan darah dapat terjadi karena berbagai faktor seperti merokok, kondisi hamil, kurang bergerak, cedera, dan lain sebagainya. Untuk mengatasinya kita dapat menggunakan atau meminum air rebusan tumbuhan kelembak.
- Memerangi berbagai virus jahat Kelembak juga memiliki sifat antivirus sehingga dapat membantu tubuh dalam memerangi berbagai virus yang menyerang tubuh sehingga terhindar dari berbagai penyakit dan gangguan kesehatan.
- Membantu menghentikan pendarahan Pendarahan yang terjadi pada anggota tubuh harus segera dihentikan karena dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak darah dan sangat berbahaya bagi kesehatan. Salah satu caranya dengan memanfaatkan ramuan kelembak.
- Melancarkan peredaran darah Mengonsumsi air rebusan kelembak juga bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah sehingga peredaran darah menjadi lancar dan seluruh organ mendapat asupan oksigen dan sari makanan yang cukup.
- Baik untuk kesehatan organ hati Sebagai organ tubuh yang vital dan perannya tidak dapat digantikan oleh organ lain hati harus dijaga kesehatannya. Salah satu tumbuhan yang sangat baik bagi kesehatan hati adalah tumbuhan kelembak.
- Mencegah dan mengatasi penyakit liver/sakit kuning Dengan mengonsumsi ramuan kelembak akan membantu kita terhindar dari penyakit liver atau yang dikenal juga dengan penyakit kuning yang menyerang organ hati.
- Mencegah penyakit hepatitis Selain mampu mencegah dan mengatasi penyakit liver tumbuhan kelembak juga bermanfaat untuk mencegah penyakit hepatitis yaitu hepatitis B yang disebabkan oleh serangan virus HBV.
- Meningkatkan sekresi empedu Sifat koleretik yang dimiliki kelembak dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan sekresi empedu. Dimana cairan empedu sangat bermanfaat dalam proses pencernaan agar proses penyerapan sari-sari makanan menjadi lancar sehingga tubuh mendapat asupan nutrisi secara maksimal.
- Mengurangi resiko penyakit jantung Kelembak memiliki kandungan antioksidan yang jika dikonsumsi dapat membantu tubuh menghambat perkembangan radikal bebas. Seperti yang diketahui perkembangan radikal bebas dapat memicu perkembangan sel-sel kanker.
- Mencegah penuaan dini Kandungan antioksidan pada kelembak juga sangat baik untuk mencegah penuaan dini sehingga anda terlihat lebih awet muda dan terhindar dari kerutan di wajah yang muncul terlalu cepat.
- Sebagai bahan campuran pembuatan rokok tradisional Bersama-sama dengan tembaku akar kelembak diolah untuk dijadikan rokok yang dikenal dengan klembak menyan. Rokok ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat kelas menengah ke bawah terutama di daerah Yogyakarta, Jawa Tengah.
- Dijadikan pewangi Selain berkhasiat obat kelembak juga memiliki aroma yang wangi sehingga juga dimanfaatkan masyarakat sebagai pewangi alami seperti pewangi pakaian. Bagian yang digunakan adalah bagian akar.